TANAH GROGOT, LAZ DPU Kaltim – “Kalau sehari, bisa seratus ribu pak, yang penting cukup balik modal sama kebutuhan sehari-hari” kata Bu Sumiati.
Bu Sumiati, tinggal bersama suami dan dua orang anak di Tanah Grogot, Kabupaten Paser. Aktivitas Bu Sumi saat ini membuat kerupuk bawang dengan produksi sehari sebanyak 2 kg dan omset sehari Rp100.000. Suami dan anak bu Sumiati adalah seorang tukang bangunan dan buruh serabutan yang penghasilan tidak tentu ditambah karena kondisi pandemi saat ini, proyek bangunan yang menurun membuat segala kebutuhan hidup tidak bisa dipenuhi dan penghasilan yang didapat hanya cukup makan sehari-hari.
LAZ DPU Kaltim cabang Paser melalui program Bina Usaha Produktif, yang bertujuan membina dan memberikan bantuan bagi para pelaku UMKM untuk bisa mengembangkan usaha, memberikan pendampingan dan bantuan modal usaha kepada Bu Sumiati. Modal usaha yang diberikan senilai Rp500.000 untuk keperluan bahan dan peralatan dengan target produksi hingga 4-5 kg per hari dan omset diangka Rp300.000/hari.
Proses pendampingan juga dilakukan dalam hal produksi dan kemasan serta pendampingan dalam pengelolaan dana, terutama untuk modal dan keuntungan. Pendampingan yang dilakukan dilakukan selama tiga bulan dan pada bulan keempat, bu Sumiati sudah bisa mandiri dan usahanya semakin berkembang.
Program Bina Usaha Produktif (Bisa Pro) mendayagunakan donasi zakat dan infaq di masyarakat dalam bentuk program ekonomi dan memberikan manfaat jangka panjang bagi para mustahiq. “Jazakumullah khair kami ucapkan kepada para muzakki dan donatur yang mempercayakan zakat dan infaq melalui LAZ DPU Kaltim cabang Paser” tambah Hasbullah, kepala cabang LAZ DPU cabang Paser. (an)
Post a comment